SHIDDIQ-NEWS.COM, MAMUJU – DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menegaskan komitmennya dalam mengawal aspirasi pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kota Mamuju. Dukungan itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi, saat menerima audiensi Forum Percepatan Pembentukan Kota Mamuju, Senin (4/8/2025).
Audiensi turut dihadiri sejumlah tokoh lintas partai dan aktivis pemekaran, di antaranya Anggota DPRD Sulbar Firman Argo Waskito (Demokrat), Zulfakri Sultan (Gerindra), Ketua Forum H. Sandi, Sekretaris Forum Irfan Topporang, Juru Bicara Forum Masran Jaya, serta Ketua DPW Partai Ummat Sulbar.
Dalam pertemuan tersebut, Suraidah menegaskan dukungan DPRD terhadap percepatan DOB Kota Mamuju. Menurutnya, pemekaran bukan sekadar soal administratif, tetapi upaya strategis untuk mendekatkan pelayanan publik, mempercepat pembangunan, dan membuka ruang partisipasi masyarakat yang lebih luas.
“Saya mengapresiasi soliditas forum dan seluruh partai politik yang bergandengan tangan dalam isu strategis ini. Kita bicara tentang percepatan pembangunan dan pemerataan layanan dasar bagi masyarakat,” ujar Suraidah.
Ia mengungkapkan seluruh dokumen persyaratan DOB sudah lengkap. Namun, realisasi pemekaran masih terkendala moratorium pemerintah pusat. Karena itu, DPRD menekankan pentingnya kesepakatan bersama terkait arah perjuangan, apakah menuju kota administratif atau kota otonom.
Sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Mamuju, Suraidah menambahkan dirinya telah berkomunikasi dengan Kementerian Dalam Negeri, khususnya Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, untuk memastikan aspirasi ini mendapat perhatian serius.
Dari pihak forum, Ketua Forum Percepatan Pembentukan Kota Mamuju, H. Sandi, menyebut DOB merupakan jawaban atas ketimpangan pembangunan di Mamuju. Dengan pemekaran, kata dia, layanan dasar di sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan diharapkan lebih merata, terutama di wilayah terpencil.
“DOB bukan hanya soal administratif, tetapi soal keadilan pembangunan. Kita ingin semua warga bisa mengakses layanan dasar dengan mudah dan bermutu,” pungkasnya.(*)












